Ling Shen Yao

Terbebas dari Mioma Rahim

Read the Journal

Afi, 42 tahun

Bermula dari rasa sakit yang luar biasa di kandungan, setelah di USG, ternyata Afi mengidap mioma sejenis tumor yang tumbuh di dalam rahim. “Mulanya hanya berukuran 0,65 cm. Kala itu dokter mengatakan tidak apa-apa, karena masih kecil. Namun waktu berjalan terus, rasa sakitnya tak reda juga, malah cenderung makin parah meski telah diberi berbagai macam obat. Akhir tahun 2001 saya cek lagi ke dokter, ternyata ukurannya membesar menjadi 2,75 cm. Saat itulah saya mulai panik. Karena begitu banyak saya dengar, pengidap penyakit ini yang berakhir dengan kematian,” kata Afi.

    Dengan mioma rahim ukuran 2,75 cm itu, dokter mengharuskan segera operasi, untuk menghindari akibat yang lebih fatal, sebab perkembangannya yang begitu pesat. “Mendengar kata operasi, saya langsung gemetar dan lemas. Sesuatu yang menakutkan buat saya selama ini, karena begitu banyak pengidap penyakit tertentu, malah makin parah setelah dioperasi. Apalagi yang dioperasi itu rahim. Sedangkan rahim adalah kebanggaan seorang wanita. Karena itulah saya sengaja mengulur-ulur waktu untuk mencari alternative pengobatan lain, selain operasi,” kata Afi.

    Makin hari kondisinya makin parah. “Selain gelisah, tidak bisa tidur, aktivitas saya pun terganggu, karena rasa sakitnya yang makin hari makin menyiksa. Sakit sekali, lebih sakit dari orang melahirkan. Beruntung, saat panik itulah saya baca lewat sebuah media wanita, tentang obat yang sekarang bernama Ling Shen Yao. Obat tersebut saya beli awal September 2001,” kata Afi.

    Diakui AFi, tiga hari setelah minum air obat Ling Shen Yao ini, langsung ada perubahan. “Yang jelas rasa sakitnya mulai mereda. Pendarahan dari rahim pun mulai berkurang. Dalam waktu sebulan, rasa sakitnya berkurang dan pendarahannya pun berhenti. Minum obatnya terus saya lanjutkan. Dua bulan kemudian cek up, dinyatakan dokter, ukuran miomanya berkurang menjadi 1 cm. Saat itulah keyakinan saya makin tinggi, bisa sembuh dengan obat ini,” kata Afi.

   Sejak Desember 2001, diakui Afi, tak ada keluhan lagi dengan fisiknya, apalagi menyangkut mioma yang pernah ia idap. Bahkan, saya rasakan stamina fisik saya makin prima sejak minum Ling Shen Yao. “Januari 2002 saya cek up, hasilnya, dinyatakan rahim saya telah bersih. Sebulan kemudian, saya cek up lagi di Singapura. Kedua rumah sakit internasional itupun menyatakan, rahim saya telah bersih dari mioma,” Tutup Afi.